Bismillahirrahmanirrahiim
Ketika
kita melihat seseorang bersedih, bergembira, berbahagia, dan segala yang terungkap
darinya, percayalah bahwa terkadang semua yang terlihat itu pada hakikatnya
bukanlah seperti itu. Boleh jadi itu adalah kamuflasenya dia untuk menutupi
sesuatu yang tidak pantas menurutnya untuk dibuka. Kita juga sering begitu. Untuk
menutupi kesedihan kita terkadang kita tersenyum dan tertawa walau senyum dan
tawa itu terasa hambar. Sebab, lebih mudah bagi kita untuk menutupi kesedihan,
penderitaan, kesengsaraan di hati dengan senyuman, canda dan tawa. Namun,
sangatlah sulit untuk menutupi kebahagiaan kita dengan ekspresi wajah yang
sedih dan menestapakan. Mengapa demikian?